Pemodelan dan Simulasi pertemuan 2 - oleh - (Achmad Maulana Ambiya)
Simulasi adalah program (software) computer yang berfungsi untuk menirukan perilaku system nyata (realitas) tertentu. Tujuan dari simulasi antara lain adalah untuk pelatihan (training), studi perilaku system (behaviour), dan hiburan/permainan (game). Pemodelan dan simulasi merupakan salah satu alat yang sering digunakan oleh manajemen dalam mempelajari atau menganalisis perilaku kerja dari perilaku system atau proses.
Secara umum ada tiga (3) tujuan dari permodelan dan simulasi adalah :
Untuk pelatihan (Training)
Studi prilaku sistem (Behaviour)
Hiburan/Permainan (Game)
Dalam
pandangan sistem, permodelan dan simulasi dapat digunakan untuk tujuan berikut:
a) Studi prilaku sistem kompleks, yaitu
sistem dimana suatu solusi analitik tidak dapat dilakukan.
b) Membandingkan alternatif rancangan
untuk suatu sistem yang tidak ada atau belum ada.
c) Studi pengaruh perubahan terhadap
sistem yang ada dengan tanpa merubah sistem.
d) Memperkuat atau menverifikasi suatu
solusi analitik.
Beberapa contoh simulasi komputer, antara lain : simulasi pelayaran, simulasi terbang (flight simulation), simulasi sistem ekonomi makro, simulasi sistem perbankkan, simulasi antrian layanan bank, simulasi game strategi pemasaran, simulasi perang, simulasi mobil, simulasi tenaga listrik, simulasi tata kota, dll.
Kapan Simulasi Digunakan ?
Suatu keputusan operasional sdg
dibuat
Proses yg sdg dianalisa mudah
digambarkan & berulang
Peristiwa & aktivitas
memperlihatkan bbrapa interdependensi & variabilitas
Biaya berdampak pd keputusan &
lebih besar ongkos daripada melakukan simulasi
Beban yang diberikan untuk
mengadakan percobaan pada sistem nyata
lebih besar dibanding memberi beban kepada dilakukannya simulasi
Kapan
Simulasi Tidak Digunakan ?
Permasalahan bisa diselesaikan dg
penyelesaian analisis
Permasalahan bisa diselesaikan dg
akal sehat
Permasalahan lebih mudah jika
dilakukan dg eksperimen langsung
Biaya-biaya yang akan digunakan
melebihi anggaran yg ada
Perilaku sistem ekstrem kompleks
atau tdk dapat didefinisikan
Ekspektasi terhadap persoalan tdk
dapat dinalar
Sumber daya & waktu tdk tersedia
Jika perilaku sistem sangat kompleks
atau tdk bisa digambarkan
Hubungan
Sistem, Model & Simulasi
Keberhasilan simulasi ditentukan
oleh :
èbagaimana menghasilkan model yg baik
??
Ciri model yg baik dicirikan oleh :
è keterwakilan & pengetahuan
analis dlm mempelajari sistem ??
Contoh :
Simulasi kebakaran oleh tim pemadam
kebakaran
Dibuat kondisi (model) yg mewakili
sistem nyata
Simulasi yg baik membutuhkan
building model yg baik
Model yg baik akan dihasilkan
melalui pengamatan sistem yg cermat & komprehensif
Komentar
Posting Komentar